Prakiraan Harga Perak: XAG/USD Naik ke Dekat $29,30 dengan Pernyataan Ketua The Fed Powell menjadi Sorotan

• Harga Perak naik ke dekat $29,30 menjelang pernyataan Ketua The Fed Powell.
• Jerome Powell diprakirakan memberikan petunjuk baru terkait suku bunga dan prospek ekonomi.
• Imbal hasil obligasi AS tetap tertekan karena kuatnya prospek penurunan suku bunga The Fed.

Harga Perak (XAG/USD) naik ke dekat $29,30 dalam sesi Amerika Utara hari Jumat, dengan para investor berfokus pada pernyataan Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell di Simposium Jackson Hole (JH). Logam putih naik saat imbal hasil obligasi turun karena ekspektasi bahwa Jerome Powell akan menyampaikan arahan dovish pada suku bunga.

Imbal hasil obligasi Pemerintah AS 10-tahun turun ke dekat 3,84%. Imbal hasil yang lebih rendah pada aset-aset berbunga menjadi pertanda buruk bagi aset-aset yang tidak memberikan imbal hasil, seperti Perak, mengingat keadaan itu mengurangi opportunity cost dari memegang investasi di dalamnya.

Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, memulihkan penurunan intraday-nya dan bangkit kembali ke dekat 101,50.

Para pelaku pasar optimis dengan arahan dovish Powell tetapi mereka menginginkan kejelasan lebih lanjut tentang besaran penurunan suku bunga pada bulan September. Menurut FedWatch tool dari CME, data Federal Funds Futures 30-hari menunjukkan bahwa probabilitas penurunan suku bunga sebesar 50 basis poin (bp) pada bulan September adalah 28,5%. Sementara sisanya mendukung penurunan suku bunga sebesar 25 bp.

Para investor juga akan fokus pada pernyataan Powell untuk mengetahui apakah peluang 'soft landing' masih ada. Para pakar pasar mulai mengantisipasi potensi resesi Amerika Serikat (AS) setelah laporan Nonfarm Payrolls (NFP) untuk bulan Juli menunjukkan perlambatan tajam dalam permintaan tenaga kerja dan peningkatan Tingkat Pengangguran ke 4,3%, level tertinggi yang terlihat sejak November 2021.

Analisis Teknis Perak

Harga Perak berubah sideways setelah penembusan tegas di atas tertinggi 2 Agustus di $29,20, yang menggoyahkan formasi lower high lower low pada grafik empat jam. Exponential Moving Average (EMA) 200-periode di dekat $28,77 bertindak sebagai bantalan untuk pembeli Perak.

Relative Strength Index (RSI) 14-periode turun ke dekat 60,00, mengindikasikan bahwa momentum ke atas telah berakhir untuk saat ini. Namun, bias ke atas tetap utuh.

Grafik Empat Jam Perak